RuangLingkup Manajemen Operasi. By Budi Wahyono On 10:01 AM. Ruang lingkup manajemen operasi berdasarkan keterkaitan tiga aspek, yaitu: 1. Aspek struktural, berupa input yang akan ditransformasikan sesuai kriteria produk yang diinginkan, mesin, peralatan, rumusan dan model. 2.

100% found this document useful 7 votes12K views11 pagesCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?100% found this document useful 7 votes12K views11 pagesPengertian Dan Ruang Lingkup KewirausahaanJump to Page You are on page 1of 11 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 10 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.

terdiridari: (1) Rapat lengkap semua anggota Tim untuk menyimak dan mengkritisi Ruang lingkup “Visi” : 1) Lingkup “Unggul”, adalah keilmuan terapan kesehatan (vokasi) dan profesi untuk jaran Kewirausahaan / entrepre-neurship. . Memberikan layanan Bimbingan Akademik kepada mahasiswa. 1.1.1.5. Memberikan layanan bimbingan
Pada tulisan kali ini kami akan menginformasikan terkait dengan ruang lingkup dalam kewirausahaan yang tentu saja perlu untuk kita lebih jelasnya mari kita simak bersama tulisannya berikut iniSumber Gambar dari FlickrContentsMari Mengenali Kewirausahaan Itu SendiriRuang Lingkup KewirausahaanRelated postsMari Mengenali Kewirausahaan Itu SendiriSebelum kita melangkah kepada ruang lingkup kewirausahaan, tentu ada baiknya utnuk kita mengenali kewirausahaan itu sendiri, setuju kan?Kewirausahaan merupakan proses penerapan kreatifitas dan inovasi untuk memecahkan masalah dan mencari peluang yang dihadapi oleh setiap orang dalam kehidupan definisi dari kewirausahaan yang disampaikan oleh Thomas W. Zimmerer, beliau adalah seorang penulis buku berkebangsaan Amerika Serikat khususnya buku-buku seputar kewirausahaan. Setelah kita mengetahui sedikit mengenai kewirausahaan, maka langsung saja kita simak bersama tulisan di bawah ini mengenai ruang Juga Inilah Faktor Kegagalan KewirausahaanRuang Lingkup Kewirausahaan1. Lapangan AgrarisRuang lingkup dalam lapangan agraris ini mencakup beberapa kegiatan kewirausahaan dalam berbagai macam sektor, sepertiPertanianPerkebunanKehutananMisalnya seperti petani yang menanam padi, kemudian setelah beberapa lama maka panen, dan setelah itu petani tersebut menjual gabah atau itu juga ada petani yang menanam tanamannya dikebun-kebun, setelah panen maka hasil dari apa yang ditanam itu dijual ke pasar. Hasil-hasil dari perkebunan misalnya seperti teh, kopi, kelapa sawit, rempah-rempah, Lapangan PerikananDalam ruang lingkup perikanan terbagi menjadi beberapa sektor, sepertiPemeliharaan ikanPenetasan ikanMakanan IkanPenganggutan IkanUntuk pemeliharaan dan penetasan ikan, kita mungkin sudah familiar, baik itu jenis ikan air tawar maupun ikan air laut. Contoh yang banyak kita jumpai adalah untuk ikan lele, ikan mas, ikan tuna, dan yang makanan ikan, usahanya bisa berupa pembuatan makan ikan seperti pelet dan yang lainnya. Sedangkan untuk pengangkutan ini bisa berupa jasa antar distribusi untuk ikan-ikan atau lainnya yang akan Lapangan PeternakanPada lapangan peternakan, ruang lingkupnya bisa berupaBangsa burung dan binatang bangsa burung dan unggas sendiri misalnya seperti ayam, bebek, burung, dan yang lainnya. Sedangkan untuk bangsa binatang menyusui seperti misalnya kambing, domba, sapi, kerbau, unta, dan yang Lapangan Perindustrian dan KerajinanUntuk lapangan perindustrian, terbagi menjadi beberapa bagian yaituIndustri kecilDan untuk lapangan kerajinan ini terbagi juga menjadi beberapa bagian, yaituPengolahan hasil hasil hasil hasil hasil Lapangan Pertambangan dan EnergiPada umumnya, kewirausahaan yang berada pada sektor ini merupakan usaha atau bisnis yang besar. Contoh beberapa perusahaan yang ada dalam sektor ini adalah perusahaan tambang batubara, perusahaan tambang emas, perusahaan tambang minyak, perusahaan gas alam, dan yang Lapangan PerdaganganDalam lapangan perdagangan ini terbagi menjadi beberapa sektor, yaituSektor pedagang pedagang pedagang Lapangan Pemberian lingkup yang terdapat dalam lapangan pemerian jasa meliputiSebagai pedagang pemberi pengusaha pengusaha hotel dan pengusaha biro jasa dan travel pengusaha auransi, pergudangan, perbengkelan, koperasi, tata busana dan lain Lainnya Inilah Manfaat dari KewirausahaanMungkin cukup sekian saja tulisan kami terkait dengan ruang lingkup kewirausahaan yang tentu saja perlu untuk kita ketahui bersama. Semoga tulisan ini bisa memberikan manfaat untuk para pembaca sekalian yang budiman.Visited 13,668 times, 1 visits today

21 Ruang Lingkup Praktik kerja Lapangan 2.1.1 Pengalaman Praktik Kerja Lapangan (PKL) Berdasarkan PP Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi terdapat pada Pasal 6 ayat (4) tentang “Pengalaman kerja mahasiswa berupa pengalaman dalam kegiatan di bidang tertentu pada jangka

Ketika kita ingin mengetahui ruang lingkup wirausaha yang ada disekitar kita, tentu kita juga akan melihat beberapa contoh usaha yang sering dikerjakan oleh para wirausahawan tersebut. Table of Contents Show Ruang Lingkup WirausahaVideo yang berhubungan Ruang lingkup wirausaha ini merupakan sebuah ruang atau banyak ruang dimana di salah satu ruang tersebut Anda akan menemukan berbagai macam contoh usaha yang dikerjakan dimulai dari nol sampai menjadi sebuah usaha yang tentunya dapat memberikan penghasilan bagi para pekerja usaha tersebut. Seorang wirausaha yang baik harus bisa menemukan jenis usaha yang dapat dijalankan sesuai dengan potensi pasar yang ada di sekitarnya. Selanjutnya dapat menjalankan usaha dengan benar supaya bisa mendapatkan penghasilan yang diinginkan. Beberapa ruang lingkup wirausaha yang diuraikan mungkin bisa Anda lihat sendiri di daerah sekitar, dimana Anda bisa menemukan para wirausahawan yang sedang menjalankan usahanya sendiri untuk mendapatkan apa yang diinginkan dari sebuah usahanya. Ruang Lingkup Wirausaha 1. Lapangan agraris Ruang lingkup yang pertama ini mencakup berbagai kegiatan kewirausahaan yang ada pada sektor pertanian, perkebunan dan kehutanan. Misalnya yaitu para petani yang menanam padi sehingga padi tersebut dapat diperjualbelikan. Atau juga, para pengusaha perkebunan yang menanam berbagai tanaman yang dapat dipanen dan kemudian dapat diperjualbelikan seperti teh, salak pondoh, kopi dan kelapa sawit. Semua itu wirausaha yang bersifat konvensional. Ada sebuah wilayah di daerah Banjarnegara Jawa Tengah sebelumnya bukan daerah perkebunan jambu kristal, karena melihat peluang pasar yang ada di kota besar maka kemudian muncul wirausaha perkebunan jambu kristal yang berorientasi dikirim ke Jakarta dan kota besar lainnya. Bukan untuk konsumsi masyarakat sekitar. Inilah yang disebut mampu membaca peluang pasar, tidak hanya sekedar peluang lokal tapi juga nasional, bahkan jika mungkin peluang pasar global. 2. Lapangan perikanan Dalam ruang lingkup perikanan, semua kegiatan kewirausahaan tentu saja berhubungan dengan ikan. Ada usaha pemeliharaan ikan dan penetasan ikan, contohnya budidaya lele atau ikan hias. Ada pula usaha makanan ikan yaitu pembuatan pakan ikan seperti pelet. Kemudian, usaha pengangkutan ikan pun tercakup dalam ruang lingkup ini. 3. Lapangan peternakan Seperti namanya, ruang lingkup kewirausahaan ini mencakup semua usaha dalam sektor peternakan. Misalnya saja usaha pengem-bangbiakkan burung atau unggas, dan ada juga usaha peternakan bangsa binatang menyusui seperti kambing dan sapi. 4. Lapangan perindustrian dan kerajinan Dalam ruang lingkup yang satu ini, ada empat kategori berbeda yang bisa disebutkan. Pertama yaitu industri besar, dan kedua ada industri menengah yang diikuti oleh industri kecil. Kemudian, untuk kategori terakhir, pengrajin, dibagi menjadi beberapa usaha yaitu pengolahan hasil pertanian seperti beras, perkebunan seperti teh, perikanan seperti ikan, peternakan seperti ayam dan kehutanan seperti pembuatan mebel. 5. Lapangan pertambangan dan energi Pada ruang lingkup ini, semua kegiatan kewirausahaan dilakukan dalam sektor pertambangan dan energi. Sebagai contohnya yaitu pengusaha yang beroperasi dalam tambang batu bara, minyak bumi, dan masih banyak contoh yang lainnya. 6. Lapangan perdagangan Dalam kewirausahaan, lapangan perdagangan dibagi menjadi tiga kategori yaitu sebagai pedagang besar, sebagai pedagang menengah, dan sebagai pedagang kecil seperti pengusaha toko kelontong atau lainnya. 7. Lapangan pemberi jasa Dalam ruang lingkup yang terakhir ini, ada beberapa kategori yang tercakup. Ada pedagang perantara, koperasi, pengusaha angkutan, pemberi kredit atau perbankan, pengusaha biro jasa travel pariwisata, pengusaha hotel dan restoran,pengusaha asuransi, perbengkelan, tata busana, pergudangan, dan lain sebagainya Jadi ruang lingkup usaha itu luas sekali lapangan. Setiap hari, di lingkungan kita, pasti akan menemukan masyarakat berusaha atau berwirausaha karena pada hakekatnya manusia harus bertahan hidup. Untuk bertahan hidup ia harus memiliki pendapatan yang dipergunakan untuk memberi makan dan kebutuhan hidup sehari-hari bagi dirinya dan anggota Modul Tema 2 Jeli Melihat Peluang Fauzi Eko Prakarya dan Kewirausahaan Paket C Tingkatan V Modul Tema 2 - 2018 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 13 are not shown in this preview. Ruang Lingkup Kewirausahaan Adalah Menurut Para Ahli Makalah Ruang Lingkup Kewirausahaan Sebelum masuk pada pokok bahasan, yaitu ruang lingkup kewirausahaan. Lebih dahulu kita pahami beberapa pengertian kewirausahaan menurut para ahli di bawah ini. Dengan harapan pemahaman tentang “Ruang Lingkup Kewirausahaan” dipahami secara baik. Dan berikut adalah beberapa pengertian kewirausahaan menurut para ahli yang dikutip dari berbagai sumber Menurut Peter kewirausahaan merupakan kemampuan dalam menciptakan sesuatu yang baru dan Hisrich dalam Suryana, kewirausahaan adalah proses penciptaan sesuatu yang berbeda untuk menghasilkan nilai denganmencurahkan waktu dan usaha, diikuti penggunaan uang, fisik, resiko, dan kemudian menghasilkan balas jasa berupa uang serta kepuasan dan kebebasan Zimmerer, kewirausahaan adalah suatu proses penerapan kreativitas dan inovasi dalam memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan usaha.Menurut M. T. Ritonga dan Yoga Firdaus, kewirausahaan adalah suatu perilaku yang mencakup upaya-upaya seseorang dalam meraih kesempatan tanpa memandang seberapa besar sumber daya yang berada di bawah kontrol orang tersebut. Berikut adalah beberapa ruang lingkup kewirausahaan menurut para ahli yang dikutip dari berbagai sumber Baca Juga Hadis Qudsi, Pengertian, Contoh dan Perbedaan Ruang lingkup kewirausahaan menurut Basrowi, sangat luas dan meliputi semua bidang kehidupan antara lain Bidang agraris meliputi pertanian dan perkebunan serta perikanan meliputi pemeliharaan, penetasan, makanan dan pengankutan ikan, dan perindustrian dan kerajinan meliputi industri besar, menengah, kecil dan pengrajinan Mengolah hasil pertanian, perkebunan, perikanan dan pertenakan, kehutanan.Bidang pertambangan dan jasa, antara lain sebagai pedagang perantara, pemberi kredit atau perbankan, angkutan, hotel dan restoran, travel perjalanan, pengusaha asuransi. Pergudangan, koperasi dan lain-lain. Berikut adalah beberapa ruang lingkup kewirausahaan menurut Suryana Lapangan Agraris Pertanian Tanaman berumur pendekTanaman berumur panjang Perkebunan dan Kehutanan Lapangan Perikanan Pemeliharaan ikan,Penetasan ikan,Makanan ikan,Pengangkutan ikan. Lapangan Peternakan Bangsa burung atau ungagsBangsa binatang menyusui. Lapangan Perindustrian dan Kerajinan Industri besar Industri menengah,Industri kecil,Pengrajin; 1 Pengolahan hasil pertaniaan 2 Pengolahan hasil perkebunan 3 Pengolahan hasil perikanan 4 Pengolahan hasil peternakan 5 Pengolahan hasil kehutanan Lapangan Pertambangan dan Energi Lapangan Perdagangan Misalnya sebagai pedagang besar,Sebagai pedagang menengah,Sebagai pedagang kecil. Lapangan Pemberi Jasa Sebagai pedagang perantara,Sebagai pemberi kredit atau perbankan,Sebagai pengusaha angkutan,Sebagai pengusaha hotel dan restoransebagai pengusaha laundry dan cleaning servicesebagai pengusaha biro travel pariwisatasebagai pengusaha asuransi, perbengkelan, tata busana, kecantikan, koperasi dan lain sebagainya Contoh Memo, Pengertian, Contoh, Struktur, Jenis dan CiriPengelolaan Sampah Organik, Pengertian, Pengelolaan, Jenis, Prinsip dan DampakContoh Hewan Vivipar, Pengertian, Contoh dan CiriContoh Hewan Ovivar, Pengertian, Contoh, Ciri dan ManfaatTugas Jurnalis, Pengertian, Skill dan TugasContoh Surat Resmi, Pengertian, Contoh, Struktur, Ciri, Fungsi dan Tujuan Maka dalam rangka memberikan kontribusi dan turut membantu Pemerintah Kota Depok dalam mengatasi masalah sampah tersebut, Tim Pengabdi UI yang terdiri atas beberapa dosen serta mahasiswa yang berasal dari Fakultas Ilmu Administrasi UI melakukan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat.
Ruang lingkup Kewirausahaan PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP KEWIRAUSAHAANPengertian, Tujuan, dan Manfaat KewirausahaanPengertian KewirausahaanKewirausahaan berasal dari kata dasar wirausaha dan wirausaha terdiri dari 2 kata yaitu, wira yang berarti kesatria, pahlawan, pejuang, unggul, gagah berani, sedangkan satu lagi adalah kata usaha yang berarti bekerja, melakukan sesuatu. Wirausaha adalah kemampuan yang dimiliki oleh seseorang untuk melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis, mengumpulkan sumberdaya-sumberdaya yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan yang tepat dan mengambil keuntungan dalam rangka meraih sukses. Kewirausahaan pada hakekatnya adalah sifat, ciri dan watak seseorang yang memiliki kemauan dalam mewujudkan gagasan inovatif ke dalam dunia nyata secara kreatif. Sedangkan yang dimaksudkan dengan seorang Wirausahawan adalah orang-orang yang memiliki kemampuan melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis, mengumpulkan sumberdaya-sumberdaya yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan yang tepat, mengambil keuntungan serta memiliki sifat, watak dan kemauan untuk mewujudkan gagasan inovatif kedalam dunia nyata secara kreatif dalam rangka meraih sukses/meningkatkan demikian, ada enam hakekat pentingnya Kewirausahaan, yaitu Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses dan hasil bisnis Sanusi, 1994 Kewirausahaan adalah suatu nilai yang dibutuhkan untuk memulai sebuah usaha dan mengembangkan usaha Kewirausahaan adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru kreatif dan berbeda inovatif yang bermanfaat dalam memberikan nilai lebih. Kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda Kewirausahaan adalah suatu proses penerapan kreatifitas dan keinovasian dalam memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan usaha Zimmerer, 1996 Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan mengkombinasikan sumber-sumber melalui cara-cara baru dan berbeda untuk memenangkan persaingan. Tujuan KewirausahaanKarir kewirausahaan dapat mendukung kesejahteraan masyarakat, menghasilkan imbalan finansial yang di berbagai industri membantu perekonomian dengan menyediakan pekerjaan dan memproduksi barang dan jasa bagi konsumen dalam negeri maupun di luar negeri. Meskipun perusahaan raksasa menarik perhatian banyak publik akan tetapi bisnis kecil dan kegiatan kewirauasahaannya setidaknya memberikan andil nyata bagi kehidupan sosial dan perekonomian dunia. Adapun tujuan dari Kewirausahaan, sebagai berikut1. Meningkatkan jumlah para wirausaha yang Mewujudkan kemampuan dan kemantapan para wirausaha untuk menghasilkan kemajuan dan kesejahteraan Membudayakan semangat sikap, perilaku, dan kemampuan kewirausahaan di kalangan masyarakat yang mampu, handal, dan Menumbuhkembangkan kesadaran dan’orientasi Kewirausahaan yang tangguh dan kuat terhadap Wirausaha1. Menambah daya tampung tenaga kerja sehingga dapat mengurangi Memberi contoh bagaimana harus bekerja keras, tekun dan punya kepribadian unggul yang pantas Berusaha mendidik para karyawannya menjadi orang yang mandiri disiplin, tekun dan jujur dalam menghadapi Berusaha mendidik masyarakat agar hidup secara efisien, tidak berfoya-foya dan tidak Sebagai sumber penciptaan dan perluasan kesempatan Pelaksana pembangunan bangsa dan Meningkatkan kepribadian dan martabat/harga Memajukan Melaksanakan persaingan yang sehat dan Dan Sasaran Kewirausahaana. Asas-Asas Kewirausahaan 1. Kemampuan untuk berkarya dalam kebersamaan berlandaskan etika bisnis yang Kemauan bekerja secara tekun, teliti, dan produktif3. Kemampuan memecahkan masalah dan mengambil keputusan secara sistematis termasuk keberanian mengambil resiko bisnis4. Kemampuan berkarya dengan semangat kemandirian5. Kemampuan berpikir dan bertindak kreatif dan inovatifb. Sasaran KewirausahaanPara generasi muda pada umumnya, anak-anak putus sekolah dan calon pelaku ekonomi yang terdiri atas para pengusaha kecil dan koperasi, Instansi pemerintah yang melakukan kegiatan usaha BUMN, organisasi profesi, dan kelompok-kelompok Lingkup Kewirausahaan Bidang usaha agraris, yang meliputi Jenis usaha pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, dan kehutanan Bidang usaha pertambangan dan energi / bidang ekstratif Bidang usaha industri, yaitu Jenis usaha industri kecil home industri, industri menengah dan besar. Bidang usaha perdagangan meliputi jenis usaha perdagangan kecil, menengah, dan besar. Bidang usaha jasa, meliputi Jasa finansial Perbankan, perkreditan, asurans Jasa non finansial Perbengkelan, Perhotelan, Pergudangan, biro iklan dll Bidang usaha koperasi Konsep dasar wirausahawan Ada beberapa konsep karakteristik wirausahawan, diantaranya sebagai berikuta. Wirausahawan memaksa diri untuk menjadi pelayan bagi orang Wirausahawan adalah pakar bagi dirinya Wirausahawan adalah seorang pencipta perubahan dalam Wirausahawan meihat pengetahuan dan pengalaman hanyalah alat untuk memacu Wirausahawan selalu bereksperimen dengan Wirausahawan selalu mengatasi kesulitan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan Wirausahawan adalah sebagai pejuang bangsa dalam bidang wirausahawan adalah pembawaan, tetapi dalam hal mentalnya bisa diubah melalui pendidikan lingkungan yang baik. Adapun syarat mental yang perlu dipahami adalah sebagai berikuta. Seksama dan waspadab. Simpati dan berinisiatifc. Optimis dan percaya dirid. Jujur, berani, dan mempunyai keberaniane. Mempunyai imajinasi dan bertanggungjawabf. Rajin dan telitig. Sungguh-sungguh patuh dan Karakteristik Kewirausahaan1. Menanamkan dan Membentuk KewirausahaanLangkah awal yang dilakukan apabila berminat terjun ke dunia wirausaha adalah menumbuhkan jiwa kewirausahaan sejak dini. Dalam menumbuhkan jiwa wirausaha sejak dini di perlukan peran yang mendukung dari orangtua sebagai pendidik utama, peran lembaga pendidikan atau guru, serta peran Peran orang tuaRasa tanggung jawab dan kreativitas dalam menumbuhkan jiwa kewirausahaan dapat di pupuk sedini anak mulai berinteraksi dengan orang dewasa. Orang tua adalah pihak yang bertanggung jawab penuh dalam proses ini. Anak harus diajarkan untuk memotivasi diri serta bekerja keras,diberi kesempatan untuk bertanggung jawab atas apa yang dia jiwa wirausaha pada anak diperlukan latihan latihannya sederhana dan merupakan bagian dari keseharian melatih anak untuk dapat membereskan mainannya selesai bermain dan meletakkan mainan di ini merupakan latihan untuk bertanggung jawab dan awal pengajaran tentang mainan saya. Mainan kakak , kalau mau pinjam harus izin dulu. Sifat tersebut adalah awal untuk menumbuhkan jiwa wirausaha pada selanjutnya adalah mengajarkan anak untuk mampu mengelola uang dengan baik. Terangkan pada anak , darimana uang yang dipakai untuk membiayai rumah tangga, jelaskan bahwa untuk mendapatkan uang tersebut, orang tua harus bekerja keras. Uang hanya boleh dipakai untuk kebutuhan yang benar-benar demikian anak akan menjauhi sifat mengajarkan anak mengelola uang , latihan yang perlu di ajarkan bukan hanya cara membelanjakan. Tapi juga menabung, sedekah dan mencari anak dilatih mengelola uang , tahap selanjutnya anak dapat di ajarkan bisnis kecil-kecilan. Biasanya dilakukan pada usia sekolah,sesuai suasana dan kondisi misal ketika anak sekolah di ajarkan menjual alat-alat sekolah atau kerajinan tangan hasil karyanya kepada teman-temannya. Tahap ini dapat di jalankan jika orang tua sudah mengajarkan cara mengelola uang terlebih dahulu sehingga anak sudah terbiasa untuk menabung dan mengatur uangnya dengan Peran guru/DosenGuru berpengaruh pada pembentukan pribadi anak. Mereka bisa berperan dalam membuat anak menjadi seorang itu, guru harus kreatif mengajar dan membuat soal. Berikan anak uantuk berfikir alternatif misal jangan bertanya 10×10 berapa tapi tanya berapa kali berapa saja hasilnya 100. Dengan kreativitas guru anak dilatih memiliki beberapa alternatif jawaban dan solusi. Alternatif tersebut akan melatih anak mampu mengambil keputusan yang tepatdari berbagai pilihan yang ada. Jiwa wirausaha juga memerlukan motivasi yang bagus, intelegensi yang cukup baik, kreatif,inovatif dan selalu mencari sesuatu hal yang baru untuk dapat di hal-hal tersebut di sekolah kurang mendapat perhatian. Kebanyakan sekolah masih terfokus pada pengembangan kecerdasan intelegensi saja. Sementara kreativitas masih kurang dikembangkan. Padahal pengembangan kreativitas akan membuat anak mampu menciptakan hal-hal baru. Kreativitas inilah modal dasar untuk menjadi seorang penting lainnya adalah sikap bertanggung jawab. Sisi positif lain dari pengembangan sikap iini adalah terbangunnya rasa tanggung jawab semua hal yang Peran masyarakatJika setiap lembaga keluarga sudah membentuk jiwa wirausaha bagi anggota keluarganya itu sendiri, maka akan muncul sebuah asumsi dalam masyarakat bahwa menciptakan pekerjaan lebih baik dari pada mencari sejak dini jiwa wirausaha baik untuk ditanamkan. Inti dari kewirausahaan adalah bagaimana cara untuk berusaha, memecahkan permasalahan dan bertanggung jawab penuh atas apa yang yang berperan dalam membuka dan menerapkan minat untuk berwirausaha di kampus adalah menyangkutAspek kepribadian para mahasiswa Hubungan dengan teman-teman di Hubungan dengan orang tua dan Hubungan dengan pemicu dan dorongan agar mahasiswa mau berusaha adalah 1. Adanya praktek kecil-kecilan dalam bisnis dengan Adanya tim bisnis di kampus yang dapat diajak bekerjasama dalam Adanya dorongan dari orang tua, familinya untuk Adanya pengalaman dalam berwirausaha sebelum mereka masuk USAHA DAN BISNIS Berbicara mengenai ruang lingkup usaha yang ada disekitar kita, tentu kita juga akan melihat beberapa contoh usaha yang sering dikerjakan oleh para wirausahawan tersebut. Ruang lingkup wirausaha ini merupakan sebuah ruang atau banyak ruang dimana disalah satu ruang tersebut anda akan menemukan berbagai macam contoh usaha yang dikerjakan dimulai dari nol sampai menjadi sebuah usaha yang tentunya dapat memberikan penghasilan bagi para pekerja usaha seorang wirausaha sendiri tentu anda harus mengetahui segala aspek yang harus diperhatikan untuk menjadi seorang wirausaha yang baik dan bisa menjalankan usaha dengan benar supaya bisa mendapatkan penghasilan yang diinginkan dari sebuah usaha. Dan beberapa ruang lingkup wirausaha ini mungkin bisa anda lihat sendiri di daerah sekitar, dimana anda bisa menemukan para pekerja wirausaha yang sedang menjalankan usahanya sendiri untuk mendapatkan apa yang diinginkan dari sebuah Ruang lingkup wirausaha pada lapangan agraris bisa anda lihat sebagai berikut1. Lapangan perikanan yang meliputi usaha dalam memelihara ikan, penetasan telur ikan, menjual berbagai macam jenis makanan ikan, dan pengangkutan Lapangan peternakan yang meliputi pemeliharaan dan menjalankan sistem jual hewan seperti burung atau hal sejenisnya untuk unggas dan hewan menyusui seperti sapi dan lain Lapangan kerajinan tangan atau perindustrian seperti membuat berbagai macam kerajinan atau sebuah produk kelas menengah dan Lapangan perdagangan yang meliputi perdagangan besar maupun Lapangan pemberi jasa yang memungkinkan anda bekerja dengan memanfaatkan kemampuan anda seperti menjadi pedagang perantara reseller, sebagai pemberi kredit, menjadi pegusaha angkutan, dan lain Lapangan pertambangan atau energy yang meliputi minyak, batu bakar, dan lain menjadi seorang wirausaha untuk menjalankan beberapa jenis usaha yang sudah disebutan didalam ruang lingkup wirausaha diatas, maka anda pun harus memiliki sifat sebagai wirausaha yang bisa anda lihat seabgai berikut.• Memiliki sifat Fokus dan Terkendali• Memiliki Energy yang tinggi• Memiliki niat akan kebutuhan untuk mencapai prestasi tinggi yang diinginkan• Percaya diri untuk mengerjakan sebuah usaha yang akan dijalananTujuan kewirausahaan ini sendiri adalah untuk meningkatkan jumlah wirausaha yang berkualitas, dan mewujudkan kemantapan dan kemampuan para wirausaha yang ada di Indonesia maupun dunia untuk menghasilkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat sekitar maupun sekali hal yang harus anda ketahui mengenai ruang lingkup wirausaha yang tentunya anda pun akan merasakan manfaat dari pelajaran tersebut supaya anda bisa mnejadi seorang wirausaha yang sukses dengan usaha yang anda jalankan. Dan pada kesempatan ini, cukup sekian ulasan mengenai ruang lingkup wirausaha yang dapat kami sampaikan kepada beberapa contoh peluang usaha yang mungkin bisa anda kerjakan saat ini untuk mencapai kesuksesan yang anda inginkan dari salah satu contoh usaha dan bisnis tersebut. Seperti yang kita ketahui, saat ini pun ada banyak sekali orang-orang yang sukses dengan usaha yang dirintis dari mulai usaha kecil hingga menjadi sebuah usaha yang besar dan bisa menghasilkan penghasilan yang besar pula dari usaha dari itu, untuk anda semua yang saat ini sedang mencari usaha atau bisnis, anda tidak perlu pusing untuk mencari usaha tersebut karena saat ini pun anda bisa mencari sendiri usaha bisnis tersebut di beberapa media yang sering kali anda lihat di dunia maya maupun di dunia Grosir Baju Usaha grosir baju merupakan salah satu contoh peluang usaha dan bisnis 2015 yang bisa anda jalankan mulai saat ini. Meski modal usaha yang diperlukan untuk menjalankan usaha grosir baju ini terbilang cukup besar, akan tetapi jika anda tahu seperti apa menjalankan usaha grosir baju ini maka anda sendiri pun bisa mendapatkan penghasilan yang besar, atau mungkin bisa mengembalikan modal yang sebelumnya anda keluarkan dari hasil usaha grsir baju anda dapat menjalankan usaha grosir baju ini di dunia nyata, anda juga bisa mengembangkan usaha grosir baju ini di dunia online, dan tentu dengan pengembangan usaha ini anda bisa mendapatkan penghasilan yang lebih besar dari usaha yang anda jalankan dalam bidang perdagangan baju Bimbel Online Selain usaha grosir baju yang bisa anda jalankan di dunia online, bisnis bimbel pun saat ini bisa anda jalankan di dunia online, asalkan untuk menjalankan bisnis bimbel online ini anda harus mengetahui bagaimana cara menjalankan bisnis bimbel ini supaya anda bisa mendapatkan penghasilan yang memuaskan dari bisnis bimbel online mengajar pelajaran yang anda kuasai kepada anak-anak atau dewasa yang ingin menambah ilmu dari bimbingan belajar yang anda buka di dunia online, maka para murid bimbigan belajar pun bisa mendapatkan ilmu lebih dari bimbingan belajar anda, dan tentu anda pun bisa mendapatkan penghasilan yang cukup memuaskan dari usaha bimbingan belajar online banyak jenis usaha yang bisa anda jalankan dengan cukup mudah, seperti usaha ternak ikan, usaha souvenir, bisnis saham online, bisnis jual beli barang bekas di dunia online, dan masih banyak contoh peluang usaha dan bisnis 2015 lain yang mungkin bisa anda jalankan dengan mudah mulai dari kecantikanBisnis kecantikan adalah salah satu bisnis yang selalu dibutuhkan dan memiliki tren yang terus meningkat. Meningkatnya jumlah pusat-pusat perawatan kecantikan, spa dan pusat kebugaran menjadi salah satu bukti bisnis kecantikan memiliki potensi yang sangat besar. Perawatan tubuh, wajah, dan kulit menjadi sebuah gaya hidup sendiri yang rutin dilakukan. Gaya hidup masa kini menuntut kaum wanita untuk selalu tampil cantik, sehat dan terlihat kaum wanita akan perawatan kulit dengan bahan kimia yang merusak dalam jangka waktu lama dan membuat pemakainya mengalami ketergantungan juga mulai diperhatikan. Perawatan dengan bahan alami mulai menjadi pilihan saat ini. Produk-produk kecantikan herbal juga sudah sangat diminati di benua Eropa dan Amerika. Di Indonesia sendiri perawatan kecantikan herbal akan menjadi sebuah peluang yang sangat luar Pengusaha Yang Luar Negeri antara lain 1. Charles M Schwab Dia mula-mula bekerja pada perusahaan orang lain. Ia bekerja sebagai pegawai harian pada pabrik baja. Ia bekerja dengan sangat rajin dan tekun, penuh semangat serta banyak memberikan jasa kepada perusahaan, akhirnya ia diangkat sebagai presiden United States Steel Charles E Wilson Adalah seorang pekerja rendah pada suatu perusahaan, Karena tekun dan percaya kepada dirinya serta kemampuan dalam menentukan tujuan maka ia diangkat menjadi president perusahaan General Motor Corporation GMC3. Andrew Carnegi Adalah orang yang sedikit sekali mendapat atau memperoleh pendidikan disekolah. Tetapi berkat kemudahan, ketekunan, keuletan yang tinggi maka dapat mengantar bangsa dan negara Amerika menjadi negara Industri baja yang terkenal diseluruh dalam negeri 1. Dahlan terkenal dari Surabaya berkat ketekunan, kreativitas tinggi kejelian melihat peluang peluang maka sekarang menjadi pengusaha sukses sebagai pimpinan umum harian Jawa Bob adalah pengusaha sebuah supermarket di Jakarta juga mempunyai usaha pertanian sayur-sayuran. Karena kejelian melihat peluang pasar, komitmen tinggi untuk berhasil dalam usahanya maka dia mengalami kesuksesan dalam usaha yang Irwan adalah generasi ketiga pemilik usaha jamu PT Sido Muncul Indonesia, yang kini menjadi direktur utama PT Sido Muncul. Kiat suksesnya adalah mengikuti keinginan pelanggan, menjalin kemitraan dengan sentuhan hati bukan semata-mata akal dengan pelanggan, bahkan semata-mata mencari uang, komunikasi demi membangun kepercayaan masyarakat terhadap produk jamu. Bekerja dengan cepat, mengaitkan jamu dengan pariwisata, kreativitas dan kengototannya dalam membuat terobosan baru dan mengembangkan pasar didalam dan diluar negeri, terus menerus memperbaiki mutu urauan di atas dapat disimpulkan bahwa kewirausahaan tidak dapat berdiri sendiri melainkan berhubungan dengan berbagai ilmu lainnya diantaranya 1. Ekonomi dan bisnis2. Manajemen3. Marketing4. Psikologi5. Sosiologi, dll.
RuangLingkup dan Proses Terbentuknya Kewirausahaan. 01.07; coffeenet; Berita; No comments; 1. Disiplin Ilmu Kewirausahaan dan Perkembangannya sedangkan pada ilmu sosiologi penelitian ditekankan pada pengaruh dari lingkungan sosial dan kebudayaan dalam pembentukan masyarakat wirausaha. Ray dan Ranachandran (1996) menandaskan, walau
Ruang Lingkup Kewirausahaan Terdiri Dari Ruang Lingkup. Pertanyaan baru di Wirausaha. Salah satu contoh jenis gerak mengering. Maksud dari anyaman jari – jari dengan pola 4 H 3 R adalah. Jelaskan pengharuh kondisi geografis Indonesia sebagai negara maritim. Jelaskan bentuk media promisi produk kerajinan pasar lokal. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP KEWIRAUSAHAAN Kewirausahaan dikatakan sebagai salah satu faktor yang dapat mendorong peningkatan perekonomian Indonesia karena memiliki beberapa alasan. Jumlah wirausaha di Indonesia pada saat ini masih menunjukan presentase yang sangat kecil, yaitu belum mencapai 2%. Mayoritas penduduk Indonesia memilih bekerja di kantor pemerintahan karena berfikir menjadi wirausaha kurang menjanjikan dan memiliki resiko yang lebih tinggi. Penduduk dapat membantu mewujudkan peningkatan perekonomian dengan berwirausaha dan memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia di Indonesia. Dalam artikel yang dirilis pada tanggal 05/11/2020 pukul 1416 WIB dijelaskan bahwa Badan Pusat Statistik BPS melaporkan jumlah pengangguran periode Agustus 2020 mengalami peningkatan sebanyak 2,67 juta orang. Kegiatan perdagangan ini relatif mudah dilakukan oleh masyarakat umum, asalkan ada barang untuk dijadikan jual beli. Hasil akhir dari proses tersebut adalah penciptaan usaha baru yang dibentuk pada kondisi risiko atau ketidakpastian. Memasarkan barang atau jasa tersebut untuk memuaskan pelanggan sekaligus dapat memperoleh dan mempertahankan keuntungan yang maksimal. Kewirausahaan dikatakan sebagai salah satu faktor yang dapat mendorong peningkatan perekonomian Indonesia karena memiliki beberapa alasan. Ruang Lingkup Kewirausahaan dan Contohnya yang Perlu Diketahui Kewirausahaan di masa kini sangat lekat dengan digitalisasi. kewirausahaan senantiasa berhubungan dengan inovasi dan kemampuan untuk melihat peluang di masa depan. Mengutip buku. Kewirausahaan dan Koperasi oleh Ovi Hamidah Sari, dkk 2022,. berikut adalah ruang lingkup kewirausahaan dan contohnya yang perlu diketahui oleh. . Ruang Lingkup Industri Pariwisata Setiap produk, baik yang nyata maupun maya yang disajikan untuk memenuhi kebutuhan tertentu manusia, hendaknya dinilai sebagai produk industri. UNWTO merupakan Badan Kepariwisataan Dunia di bawah naungan PBB. Ruang lingkup industri pariwisata menyangkut berbagai sektor ekonomi. Adapun aspek-aspek yang tercakup dalam industri pariwisata antara lain. Di dalam bidang restoran, perhatian antara lain dapat diarahkan pada kualitas pelayanan, baik dari jenis makanan maupun teknik pelayanannya. Di samping itu, dari segi kandungan gizi, kesehatan makanan dan lingkungan restoran serta penemuan makanan-makanan baru dan tradisional baik resep, bahan maupun penyajiannya yang bias dikembangkan secara nasional, regional, bahkan internasional. Penginapan atau home stay yang terdiri dari hotel, motel, resort, , kondominium, time sharing, wisma-wisma dan bed and breakfast, merupakan aspekaspek yang dapat diakses dalam pengembangan bidang kepariwisataan. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pengembangan penginapan ini dapat berupa; strategi pemasaran, pelayanan saat penginapan, integrasi dan restoran atau biro perjalanan, dan sebagainya. Penelitian juga dapat diarahkan pada upaya memperkecil limbah dari industry pariwisata tersebut.
View2. Ruang Lingkup dan Karakteristik STAT 12 at Gunadarma University. RUANG LINGKUP DAN KARAKTERISTIK KEWIRAUSAHAAN Kompetensi Inti • Mampu membandingkan konsep

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Perkembangan zaman dan sempitnya lapangan pekerjaan mendorong manusia untuk kreatif serta inovatif untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. Untuk menyikapi hal tersebut maka banyak orang yang melakukan usaha lain untuk mempertahankan kehidupanya, mereka tidak lagi terpaku terhadap perusahaan-perusahaan penyedia lapangan pekerjaan , lembaga, intansi serta pemerintah. Hal tersebut terbukti dengan dengan banyaknya orang yang beralih dan terjun ke duania wirausaha, walaupun dengan modal nekad mereka memberanikan diri untuk menggeluti pekerjaannya tersebut dengan harapan mereka dapat meningkatkan kesejahteraanya akan tetapi tidak sedikit pula mereka yang mengalami kegagalan bahkan bangkrut. Wirausaha adalah sebuah pekerjaan yang tepat bagi mereka yang memang sudah paham dengan dunia tersebut, akan tetapi pekerjaan tersebut tidak dapat digeluti oleh sembarang orang, pekerjaan tersebut membutuhkan orang yang pintar, cermat melihat lingkungan, manajerial yang baik, strategi yang matang agar bentuk usahanya tersebut dapat maju, berkembang serta tidak mengalami kegagalan atau bangkrut gulung tikar. Untuk itu sebelum kita terjun kedunia kewirausahaan adakalanya kita memahami pengertian Kewirausahaan, wirausaha, karakteristik wirausaha, kelebihan dan kekurangan wirausaha , agar tingkat pelaku wirausaha dapat mengetahui perbandingan wirausaha dengan pekerjaan lain serta dapat mengetahui kiat sukses serta manemen berwirausaha. Oleh karena itu dalam makalah ini penulis akan membahas bagaimana pengertian wirausaha, pengertian wirausaha dan kwirausahaan, kelebihan dan kekurangan wirausaha, tahap-tahap wirausaha, manfaat wirausaha dan lain-lain. Rumusan Masalah 1. Apakah pengertian kewirausahaan? 2. Apa sajakah perkembangan kewirausahaan? 3. Apa saja ruang lingkup kewirausahaan? 4. Apa fungsi berwirausaha? 5. Apa manfaat berwirausaha? Tujuan 1. Untuk mengetahui pengertian kewirausahaan 2. Untuk mengetahui perkembangan kewirausahaan 3. Untuk mengetahui ruang lingkup kewirausahaan 4. Untuk mengetahui fungsi berwirausaha 5. Untuk mengetahui manfaat berwirausaha BAB 2 PEMBAHASAN Pengertian Kewirausahaan Kewiraswastaan atau Kewirausahaan adalah proses mengidentifikasi, mengembangkan, dan membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut bisa berupa ide inovatif, peluang, cara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu. Hasil akhir dari proses tersebut adalah penciptaan usaha baru yang dibentuk pada kondisi risiko atau ketidakpastian. Kewirausahaan memiliki arti yang berbeda-beda antar para ahli atau sumber acuan karena berbeda-beda titik berat dan penekanannya. Drs. Joko Untoro menuturkan bahwa kewirausahaan merupakan satu keberanian yang dimiliki seseorang dalam melakukan berbagai upaya agar kebutuhan hidup bisa terpenuhi, menggunakan kemampuan dan juga memanfaatkan potensi yang dimiliki agar bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain. Secara singkat kewirausahaan merupakan suatu cara yang memanfaatkan potensi diri agar mengahasilkan produk yang bernilai tinggi dan bermanfaat. Perkembangan Kewirausahaan Wirausaha secara historis sudah dikenal sejak diperkenalkan oleh Richard Castillon pada tahun 1755. Di luar negeri, istilah kewirausahaan telah dikenal sejak abad 16, sedangkan di Indonesia baru dikenal pada akhir abad 20. Pada tahun 1980-an, hampir 500 sekolah di Amerika Serikat memberikan pendidikan kewirausahaan. Di Indonesia, kewirausahaan dipelajari baru terbatas pada beberapa sekolah atau perguruan tinggi tertentu saja. Sejalan dengan perkembangan dan tantangan seperti adanya krisis ekonomi, pemahaman kewirausahaan baik melalui pendidikan formal maupun pelatihan-pelatihan di segala lapisan masyarakat kewirausahaan menjadi berkembang. Pada saat ini, negara Indonesia masih dikatakan sebagai Negara berkembang. Hal ini disebabkan oleh berbagai masalah yang terdapat di Indonesia. Misalnya pendapatan penduduk yang rendah, banyaknya pengangguran,dan kondisi ekonomi dan sosial yang tertinggal dibandingkan dengan Negara maju. Banyak hal yang harus dibenahi pemerintah Indonesia untuk dapat meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyatnya. Kita lihat saja padatnya penduduk di Kota besar seperti Jakarta misalnya, menyebabkan sempitnya lapangan pekerjaan. Oleh karena itu, penduduk yang tidak memiliki pekerjaan yang tetap dan tidak memiliki kemampuan berwirausaha akan memiliki pendapatan yang rendah dan tidak dapat mencukupi kebutuhan keluarganya. Jika hal ini belum dapat terselesaikan maka perkembangan perekonomian di Indonesia tidak akan mengalami peningkatan dan Indonesia tidak dapat menjadi Negara maju. Oleh karena itu, jiwa kewirausahaan penduduk Indonesia harus ditingkatkan untuk membantu mengembangkan perekonomian Negara Indonesia. Kewirausahaan dikatakan sebagai salah satu faktor yang dapat mendorong peningkatan perekonomian Indonesia karena memiliki beberapa alasan. Diantaranya dapat meningkatkan kreatifitas dan kemampuan masyarakat dalam menyalurkan ide dan kreasinya, masyarakat tidak bergantung kepada pemerintah seperti PNS Pegawai Negeri Sipil, dan juga dapat menarik investor Negara asing untuk menanamkan modalnya di Indonesia apabila kewirausahaan berjalan dengan baik. Jumlah wirausaha di Indonesia pada saat ini masih menunjukan presentase yang sangat kecil, yaitu belum mencapai 2%. Padahal, untuk dapat dikatakan sebagai Negara maju jumlah wirausaha di suatu Negara harus berjumlah minimal 2% dari total jumlah penduduk. Indonesia masih jauh tertinggal oleh Negara- Negara tetangga yang memiliki jumlah wirausaha lebih tinggi. Seperti Singapura yang merupakan Negara dengan jumlah wirausaha tertinggi di ASEAN, kemudian Malaysia. Memprihatinkan memang, mengingat Indonesia memiliki sumder daya alam yang sangat melimpah. Hal ini dikarenakan kurangnya inovasi dan kreativitas penduduk Negara Indonesia dalam memanfaatkan sumber daya tersebut. Untuk dapat berwirausaha dibutuhkan kemauan dan niat yang kuat. Hal ini yang sangat dibutuhkan oleh penduduk Indonesia. Mayoritas penduduk Indonesia memilih bekerja di kantor pemerintahan karena berfikir menjadi wirausaha kurang menjanjikan dan memiliki resiko yang lebih tinggi. Sedangkan di Negara maju seperti Amerika Serikat, penduduk di Negara tersebut hanya berjumlah 6% yang ingin bekerja di kantor pemerintahan. Dan pada tahun 1990-an, diketahui 60% pelajar SMA di Amerika ingin menjadi pengusaha. Jika hal-hal tersebut terus dibiarkan, kewirausahaan di Indoneisia tidak akan berkembang dan tidak dapat meningkatkan perekonomian Indonesia. Oleh karena itu, dibutuhkan perhatian pemerintah serta kesadaran masyarakat dalam mengembangkan bidang kewirausahaan. Karena dengan berkembangnya kewirausahaan, dapat mengembangkan perekonomian Negara. Contohnya, bertambahnya devisa Negara karena banyaknya investor yang menanamkan modalnya di Indonesia. Penduduk dapat membantu mewujudkan peningkatan perekonomian dengan berwirausaha dan memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia di Indonesia. Dengan demikian omset dari usaha tersebut dapat menentukan pajak yang akan membantu menambah pendapatan Negara. Perkembangan kewirausahaan juga dapat mengurangi jumlah pengangguran, jika demikian Negara Indonesia dapat terus berkembang bahkan menjadi Negara maju. Ruang Lingkup Kewirausahaan Ruang lingkup kewirausahaan menjadi pengaruh besar bagi negara berkembang, seperti negara Indonesia misalnya. Jumlah pengangguran di Indonesia telah meningkat dari hari ke hari, ditambah dengan adanya pandemi virus Covid-19 yang mengakibatkan para pengusaha kecil dan semisalnya diharuskan menutup usaha nya sementara. Dalam artikel yang dirilis pada tanggal 05/11/2020 pukul 1416 WIB dijelaskan bahwa Badan Pusat Statistik BPS melaporkan jumlah pengangguran periode Agustus 2020 mengalami peningkatan sebanyak 2,67 juta orang. Dengan demikian, jumlah angkatan kerja di Indonesia yang menganggur menjadi sebesar 9,77 juta orang[1]. Wirausahawan atau pengusaha dapat menjadi solusi untuk mengurangi jumlah pengangguran. Seorang pengusaha pasti membutuhkan sebuah tim agar usahanya mencapai tujuan yang di inginkan. Adapun ruang lingkup kewirausahaan yaitu 1. Lapangan Agraris Indonesia merupakan negara agraris, dimana mayoritas profesi penduduknya adalah bertani atau bercocok tanam. Pertanian menjadi sektor utama sebagai sumber daya karena memberikan kontribusi yang sangat tinggi dan sangat penting bagi masyarakat. Pertanian di indonesia menghasilkan bermacam-macam hasil bumi, seperti padi, jagung, sayur-sayuran bahkan tanaman obat-obatan. Usaha yang dapat dikelola pada lapangan agraris yaitu - Pertanian - Perkebunan dan perhutanan 2. Lapangan Perikanan Dilansir situs Direktorat Jendral Pengelolaan Ruang Laut Kementrian Kelatuan dan Perikanan, dari total luas wilayah Indonesia, luas laut Indonesia 3,25 juta km2 dan 2,55 juta km2 adalah Zona Ekonomi Eksklusif. Dengan luasnya wilayah laut yang ada, Indonesia memiliki potensi kelautan dan perikanan yang sangat besar. Pasalnya laut Indonesia merupakan rumah bagi ribuan spesies laut[2]. Usaha yang dapat dikembangkan antara lain yaitu - Pemeliharaan ikan - Penetasan ikan - Makanan ikan - Pengangkutan ikan 3. Lapangan Peternakan Peternakan adalah kegiatan mengembangbiakkan dan pemeliharaan hewan untuk mendapatkan manfaatnya. Hewan yang umumnya diternak adalah sejenis unggas seperti ayam, bebek untuk diambil daging dan telurnya serta mamalia seperti sapi untuk diambil daging dan susunya, domba untuk diambil bulunya menjadi bahan pakaian dan lain sebagainya. 4. Lapangan Perindustrian dan Kerajinan Industri merupakan suatu bidang atau kegiatan ekonomi yang berkaitan dengan pengolahan bahan mentah, baku maupun barang setengah jadi, kemudian dijadikan barang bermutu tinggi. - Industri besar Adalah industri yang jumlah tenaga kerja melebihi 100 orang, misalnya industri mobil, industri pesawat terbang. - Industri menengah Yaitu industri yang menggunakan tenaga kerja sekitar 20 sampai 99 orang, misalnya industri keramik, industri bordir. - Industri kecil Industri yang tenaga kejanya berjumlah sekitar 5 sampai 19 orang, misalnya industri genteng, industru pengolahan rotan. Kerajinan merupakan hasil dari hobi atau pekerjaan yang membutuhkan kemampuan khusus dan terampil agar menciptakan sebuah karya yang indah. Ada berbagai kerajinan yang dapat dihasilkan sesuai dengan ketrampilan masing-masing individu, seperti kerajinan kayu, tanah liat, barang-barang bekas, dan lain sebagainya 5. Lapangan Pertambangan dan Energi Dapat dilakukan disektor minyak dan gas, listrik, serta petambangan dan logam. Yang bertujuan untuk membantu pemanfaatan energi agar dapat digunakan manusia sesuai kebutuhan. 6. Lapangan Perdagangan Kegiatan perdagangan ini relatif mudah dilakukan oleh masyarakat umum, asalkan ada barang untuk dijadikan jual beli. - Sebagai pedagang besar Pedagang besar merupakan pedagang yang membeli barang dalam jumlah besar langsung dari produsennya untuk dijual kembali dalam jumlah yang besar pula. - Sebagai pedagang menengah Pedagang menengah adalah pedagang yang membeli barang dalam jumlah besar kemudian menjualnya kembali kepada pedagang kecil. - Sebagai pedagang kecil Pedagang kecil atau biasa disebut pedagang eceran yang memiliki tempat atau kios tetap. 7. Lapangan pemberi Jasa - Sebagai pedagang perantara - Sebagai pemberi kredit atau perbankan - Sebagai pengusaha angkutan - Sebagai pengusaha hotel dan restoran Fungsi Berwirausaha Kewirausahaan merupakan proses mengidentifikasi, mengembangkan, dan membawa visi ke dalam tersebut bisa berupa ide inovatif, peluang, cara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu. Hasil akhir dari proses tersebut adalah penciptaan usaha baru yang dibentuk pada kondisi risiko atau ketidakpastian. Tujuan kewirausahaan yaitu 1. Meningkatkan Jumlah wirausaha yang berkualitas. 2. Mewujudkan kemampuan dan kemantapan para wirausaha untuk menghasilkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. 3. Membudayakan semangat, sikap, perilaku, dan kemampuan kewirausahaan di kalangan masyarakat yang mampu, andal, dan unggul. 4. Menumbuh kembangkan kesadaran dan orientasi kewirausahaan yang tangguh dan kuat terhadap masyarakat[3] Setiap enterpreneur memiliki fungsi utama dan fungsi tambahan dalam berwirausaha. Fungsi pokok enterpreneur sebagaimana dijelaskan Basrowi 2011 sebagai berikut 1. Membuat keputusan-keputusan penting dan mengambil resiko tentang tujuan dan sasaran perusahaan. 2. Memutuskan tujuan dan sasaran perusahaan. 3. Menetapkan bisang usaha. 4. Menghitung skala usaha yang diinginkannya. 5. Menentukan permodalan yang diinginkannya modal sendiri dan modal dari luar dengan komposisi yang menguntungkan. 6. Memilih dan menetapkan kriteria pegawai/karyawan dan memotivasinya. 7. Mengendalikan secara efektif dan efisien. 8. Mencari dan menciptakan berbagai cara baru. 9. Mencari trobosan baru dalam mendapatkan masukan atau inout, serta mengolahnya mejadi barang atau jasa yang menarik. 10. Memasarkan barang atau jasa tersebut untuk memuaskan pelanggan sekaligus dapat memperoleh dan mempertahankan keuntungan yang maksimal. Selanjutnya terkait fungsi tambahan enterpreneur sebagai berikut 1. Mengenali lingkungan perusahaan dalam rangka mencari dan menciptakan peluang usaha. 2. Mengendalikan lingkungan ke arah yang menguntungkan bagi perusahaan. 3. Menjaga lingkungan perusahaan agar tidak merugikan masyarakat maupun merusak lingkungan akibat dari limbah yang mungkin menghasilkannya. 4. Meluangkan dan peduli terhadap lingkungan sosial disekitarnya.[4] Manfaat Berwirausaha Kegiatan berwirausaha memiliki manfaat yang sangat berpengaruh dalam kehidpan sehari-hari. Wirausaha juga dapat dijadikan sebuah peluang besar untuk lahan pekerja bagi masyarakat yang masih pengangguran. Khusunya di Indonesia yang masih relatif tinggi angka pengangguran. Oleh karena itu peluang berwirausaha bagi yang memiliki potensi yang cukup sangatlah besar untuk mencapai tujuan yang diinginkan sekaligus dapat membantu laju perekonomian di Indonesia. Adapun beberapa manfaat dari berwirausaha yaitu [5] 1. Mengetahui seluk beluk dunia usaha 2. Mempunyai bekal ilmu, selain pendidikan formal untuk diaplikasikan 3. Meningkatkan motivasi berwirausaha yang tinggi 4. Membudayakan semangat, sikap, perilaku dan kemampuan kewirausahaan 5. Sebagai informasi untuk membuat usaha Belajar dibangku pendidikan saja tidak akan cukup untuk menjadi bekal masa depan. Berwirausaha misalnya, para siswa belajar konsep ekonomi tanpa meninjau lapangan, maka konsep tidak akan pernah berhasil tanpa adanya praktek. BAB 3 PENUTUP Kesimpulan Kewirausahaan adalah proses mengidentifikasi, mengembangkan, dan membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut bisa berupa ide inovatif, peluang, cara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu. Kewirausahaan dikatakan sebagai salah satu faktor yang dapat mendorong peningkatan perekonomian Indonesia karena memiliki beberapa alasan. Diantaranya dapat meningkatkan kreatifitas dan kemampuan masyarakat dalam menyalurkan ide dan kreasinya, masyarakat tidak bergantung kepada pemerintah seperti PNS Pegawai Negeri Sipil, dan juga dapat menarik investor Negara asing untuk menanamkan modalnya di Indonesia apabila kewirausahaan berjalan dengan baik. Adapun ruang lingkup kewirausahaan antara lain lapangan agraris, lapangan perikanan, lapangan peternakan, lapangan perindustrian dan kerajinan, lapangan pertambangan dan energi, serta lapangan pemberi jasa. Berwirausaha memiliki fungsi dan manfaat yang sangat berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya yaitu memiliki pengalaman dan pengetahuan dalam dunia wirausahawan. Saran Disarankan bagi mahasiswa yang nantinya akan memulai berwirausaha untuk meneladani dan dapat mencontoh sikap, karakteristik, dan sebagainya dari apa yang tertulis di bab pembahasan di atas. Seorang wirausaha memang perlu untuk menghadapi sebuah risiko, karena dari proses risiko itu sendiri nantinya akan membawa sesuatu yang besar. Dan juga semangat, kerja keras, ulet, serta tidak putus asa sikap yang sangat dibutuhkan oleh seorang wirausaha agar terus berkarya dengan usaha yang di jalankannya. Daftar pustaka Ananda, Rusydi, dan Tien Rafida. 2016. PENGANTAR KEWIRAUSAHAAN Rekayasa Akademik Melahirkan Enterpreneurship. Medan Perdana Publishing. Edudetik 2020. Makalah Kewirausahaan, Tujuan dan Manfaat Kewirausahaan. Penerbit edukasi. Fauzia, Mutia. 2020. Indonesia Resesi, Jumlah Pengangguran Naik Jadi 9,77 Juta Orang. Penerbit Habibur. 2016. Pengertian Dan Ruang Lingkup Kewirausahaan. Penerbit Munawaroh, Munjiati, Hasnah Rimiyati, dan Fajarwati. 2016. Kewirausahaan untuk program strata 1. Yogyakarta LP3M UMY. Wibowo, Agus. 2011. Pendidikan Kewirausahaan. Yogyakarta Pustaka Pelajar. [2] [3] Munawaroh, Munjiati, Hasnah Rimiyati, dan Fajarwati. 2016. Kewirausahaan untuk program strata 1. Yogyakarta LP3M UMY. [4] Ananda, Rusydi, dan Tien Rafida. 2016. PENGANTAR KEWIRAUSAHAAN Rekayasa Akademik Melahirkan Enterpreneurship. Medan Perdana Publishing. Hal. 50 [5] Agus Wibowo, Pendidikan Kewirausahaan, Yogyakarta Pustaka Pelajar, 2011

Secaraumum, ruang lingkup kewirausahaan adalah bergerak dalam bisnis. Jika diuraikan secara rinci ruang lingkup kewirausahaan, bergerak dalam bidang: 1. Lapangan agraris. a. Pertanian. b. Perkebunan dan kehutanan. 2. Lapangan perikanan Keberhasilan kewirausahaan terdiri dari kerja keras, kerja sama dengan orang lain, penampilan yang baik cBRBF.
  • 14syvuuyy5.pages.dev/18
  • 14syvuuyy5.pages.dev/7
  • 14syvuuyy5.pages.dev/8
  • 14syvuuyy5.pages.dev/45
  • 14syvuuyy5.pages.dev/172
  • 14syvuuyy5.pages.dev/140
  • 14syvuuyy5.pages.dev/17
  • 14syvuuyy5.pages.dev/179
  • 14syvuuyy5.pages.dev/267
  • ruang lingkup kewirausahaan terdiri dari ruang lingkup